About my Blog

But I must explain to you how all this mistaken idea of denouncing pleasure and praising pain was born and I will give you a complete account of the system, and expound the actual teachings of the great explorer of the truth, the master-builder of human happiness. No one rejects, dislikes, or avoids pleasure itself, because it is pleasure, but because those who do not know how to pursue pleasure rationally encounter consequences that are extremely painful.

16 February 2009

Salmon vs Gindara

Begitu sampai di Jakarta pada bulan Januari, kaki yang hobi shopping ini langsung melangkah ke swalayan untuk mencari seonggok ikan salmon. Yup, salmon. Dah lama ingin membeli ikan ini. Bukan untuk konsumsi sendiri, tp untuk bubur nya little Nabila.

Salmon.
Waktu itu yang masakin Eyang-nya, jadi cara pembuatan nya di-skip aja ya...
Yang jelas,
- beras merah, kadang beras putih dimasak jadi bubur
- serta berbagai sayur mayur.

Wuiiiii... lahap sekali.. cepeeeeeeeeeeeeeet banget maemnyahhhh, abis semangkuk dalam waktu singkat.
Walopun bau nya itu lho, amis sangat... Langsung hilang deh wangi bedak yang semula nempel di wajah Nabila. Tapi gapapa de, asal Nabila mamam-nya banyak.

Gindara.
Wiken kemarin waktu belanja di swalayan, ketemu gindara di fish corner nya. Diambil dehh.
Mo cuba-in menu baru.
Yay yay yay...

Trus beli bit juga, ungu ungu seru gimana gitu warnanya, buat pendampingnya si gindara.
Eh, ada labu kabocha.. ambil juga dehhh.

Resep Gindara Bitcha (alias Gindara BIT-Labu KaboCHA)
Bahan:
1. Ikan Gindara, yang sudah dibersihkan duri-nya
2. Bit
3. Labu Kabocha
4. Brokoli
5. Tomat
Cara Pembuatan:
1. Rebus Gindara dengan air matang mendidih, agak lama rebusnya spy masak banget.
Gindara ini terkenal dengan sebutan oil fish, karena begitu dimasukkan ke air mendidih, langsung keluar minyak-nya banyak banget.
2. Rebus juga bit, labu kabocha, dan brokoli, dan tomat sampai lunak.
(Untuk tomat hilangkan dulu kulit dan biji nya).
Direbus secara bertahap sesuai urutan tingkat susah lunak-nya.
3. Blender bahan yang direbus di no 2 tersebut.
Blendernya ga terlalu lembut, karena Nabila sudah masuk ke tahapan "makanan bertekstur kasar".
4. Tata di piring bayi, taburkan ikan gindara rebus diatas-nya.

Salmon vs Gindara:
1. amis = 50;50
2. gurih = 70;30
3. mahal = 80;20
4. Nabila's favourite = 90;10 !!!!!!!!!!!!!

Oooouwwww, okayyyy, jadi little Nabila tau ya mana barang yang lebih mahal.
Ada harga ada rasa ya Nakkk... hihii !!!
Padahal bit n labu-nya dah diganti pake oats, teteup kurang suka ma gindara. Habis sih maem-nya, cuma lama alias ga se-cepat maem salmon.
Besok2 lebih sering beli salmon aja dewww...


*Dan akhirnya pertarungan ini dimenangkan oleh Salmon... congratz!!! ;)*

6 komentar:

Ariza said...

bagus nabilaaa... you have a good taste,,nti kalo udah gede kita belanja bareng ya..
*hihihihihi

Lita said...

iya tante, nanti shopping bareng ya...
bikin bangkrut mama n papa.. wekekeke..

Anonymous said...

masak meluluk!

huh.......


sudah ku link kan hun ke blogroll kuh....happy nge-blog yah.......

mizz u tomat!

Lita said...

miz u tuuuu say....

iya ni masak mlulu, hobi baru... hobi baru...

Jessti said...

litaa...ayo masak bareng..hehehe

Lita said...

ayo ayo jezzzzzzzzz...

mampir ke rumahku ajahhh,drpd di koz-an ga ada partner utk masak2..hihihihi

Post a Comment